Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah pada perdagangan hari ini, Senin (29/4/2024). Namun, masih ada sejumlah rekomendasi saham pilihan yang dapat dipertimbangkan oleh investor. Analis dari Phintraco Sekuritas memberikan rekomendasi saham seperti ANTM, CPIN, ICBP, INCO, KLBF, MYOR, dan TLKM.

Analisis IHSG

IHSG pekan lalu mengalami penurunan sebesar 0,72% menjadi 7.036,075 dari level 7.087,317 pada penutupan pekan sebelumnya. Tim Riset Phintraco Sekuritas menjelaskan bahwa IHSG berpotensi melemah lebih lanjut dengan uji support di level 6.950. Hal ini didukung oleh potensi pelebaran negative slope MACD serta potensi death cross pada Stochastic RSI.

Dari sisi regional, sentimen datang dari rilis data NBS Manufacturing PMI April pada Selasa (30/4/2024). Data ini diharapkan mampu melanjutkan pertumbuhannya setelah mengalami laju peningkatan paling tajam dalam 6 bulan terakhir di Februari 2024 menjadi 50,8. Hal ini seiring dengan upaya pemerintah China untuk memacu pertumbuhan ekonomi.

Sementara itu, juga terdapat rilis Caixin Manufacturing PMI pada hari yang sama. Data ini diharapkan juga mampu melanjutkan pertumbuhan aktivitas pabrik selama lima bulan berturut-turut. Hal ini seiring dengan tingginya pesanan baru dari dalam dan luar negeri, serta peningkatan aktivitas manufaktur dalam negeri.

Dari sisi domestik, terdapat rilis data pertumbuhan Foreign Direct Investment (FDI) kuartal I/2024 pada Senin besok (29/4/2024). Pada kuartal IV/2023, data pertumbuhan FDI Indonesia naik tipis sebesar 5,3% YoY, sementara tiga kuartal sebelumnya tumbuh dua digit secara YoY.

Pertumbuhan FDI di kuartal I/2024 diharapkan akan tetap tumbuh meskipun terdapat uncertainty risk dari Pemilu 2024.

Selain itu, terdapat rilis data Inflasi bulan April pada Kamis (2/5/2024). Data ini berpotensi menunjukkan peningkatan inflasi seiring dengan momentum Idulfitri.

Di bulan Maret 2024, realisasi inflasi mencapai 3,05% YoY atau menjadi level tertinggi sejak Agustus 2023. Adapun kenaikan tersebut seiring dengan momentum bulan Ramadan dan sebelum perayaan Idulfitri, hal tersebut ditandai dengan inflasi yang signifikan pada harga makanan.

Berdasarkan analisis tersebut, Phintraco Sekuritas memberikan rekomendasi saham pilihan sebagai berikut:

• ANTM:

  Perusahaan tambang ini diuntungkan oleh kenaikan harga komoditas nikel di pasar global.

• CPIN:

  Perusahaan produsen bahan kimia ini diuntungkan oleh meningkatnya permintaan bahan kimia di dalam negeri.

• ICBP:

  Perusahaan produsen semen ini diuntungkan oleh meningkatnya permintaan semen seiring dengan program pembangunan infrastruktur pemerintah.

• INCO:

  Perusahaan tambang nikel ini diuntungkan oleh kenaikan harga komoditas nikel di pasar global.

• KLBF:

  Perusahaan produsen makanan ini diuntungkan oleh meningkatnya permintaan makanan seiring dengan momentum Idulfitri.

• MYOR:

  Perusahaan produsen makanan dan minuman ini diuntungkan oleh meningkatnya permintaan makanan dan minuman seiring dengan momentum Idulfitri.

• TLKM:

  Perusahaan telekomunikasi ini diuntungkan oleh meningkatnya permintaan layanan telekomunikasi seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat di bulan Ramadan dan Idulfitri.

 

[Sumber]