Home » Saham » Pasar Saham » Tips Memilih Perusahaan Sekuritas

Tips Memilih Perusahaan Sekuritas

Jika ingin memulai dunia investasi dan ingin menjadi investor yang sukses di pasar modal, tentunya kita harus bisa memahami setiap transaksi melalui Broker/Pialang atau perusahan sekuritas. Sudah banyak perusahaan sekuritas yang bermunculan di indonesia. Perusahaan sekuritas sama dengan perusahaan-perusahaan lainnya yang saling berkompetisi dan memiliki kinerja yang berbeda. Sebagai investor sudah selayaknya memilih perusahaan sekuritas yang memiliki kinerja baik sebagai tempat bertransaksi saham Anda.

Dalam memilih perusahaan sekuritas yang tepat untuk bertransaksi di bursa, Anda perlu meneliti beberapa hal yang berkaitan dengan profil perusahaan sekuritas. Hal mendasar yang layak menjadi pertimbangan adalah jasa yang ditawarkan dan biaya transaksi (komisi) yang dikenakan kepada Anda sebagai investor. Ada dua jenis perusahaan sekuritas atau pialang, yang pertama disebut discount broker (jasa tak penuh).

Berikut Tips Memilih Perusahaan Sekuritas :

  • Memiliki ijin
    Bisnis pialang basisnya sama dengan bank, yaitu kepercayaan. Pialang harus memiliki ijin wakil perantara pedagang efek (WPPE), wakil manajer investasi (WMI) dan wakil penjamin emisi (WPE) yang dikeluarkan oleh Bapepam. Sedangkan untuk terdaftar di BEI, mereka harus memiliki Surat Persetujuan Anggota Bursa (SPAB). Dengan legalitas ini lembaga-lembaga tersebut melindungi dana nasabahnya.
  • Pengalaman
    Pastikan Anda memilih perusahaan sekuritas yang sudah berpengalaman dan beroperasi sejak lama, perhatikan juga posisi modal dan pemegang sahamnya.
  • Kemampuan riset
    Perusahaan sekuritas yang berkualitas harus memiliki unit riset dan analis yang kompeten, netral dan objektif dalam melakukan riset (berkualitas dan komprehensif). Ini dapat dicek dari hasil riset mereka, yang dikeluarkan secara resmi termasuk rekomendasi (ketepatan dari rekomendasi tersebut).
  • Bersih dari sanksi
    Pastikan Anda tidak memilih perusahaan sekuritas yang sudah sering terkena sanksi dari otoritas bursa. Pilihlah yang memiliki track record bersih dari pelanggaran-pelanggaran.
  • Jumlah investor
    Perhitungkan berapa banyak jumlah investor yang memakai jasa pialang tersebut. Jika seorang pialang melayani terlalu banyak nasabah, maka mutu pelayanannya tidak akan optimal.
  • Modal dan likuiditas
    Telitilah modal kerja bersih disesuaikan (MKDB) perusahaan sekuritas yang Anda minati. Semakin besar modalnya, semakin kuat sekuritas tersebut. Dengan modal yang besar akan semakin banyak transaksi yang dilakukan dan semakin banyak pula aktivitas bisnis yang dijalani.
  • Komisi (Biaya transaksi)
    Komisi atau fee ini berdasarkan setiap transaksi yang dilakukan investor (jual atau beli). Pilihlah biaya yang paling murah, tapi tidak mengabaikan kualitas pelayanan. Selain itu, pastikan berapa jumlah deposit minimal yang harus Anda setorkan dan konfirmasikan juga bunga yang Anda terima atas deposit pada perusahaan sekuritas tersebut.

About Abdul Hilmawan

Abdul Hilmawan merupakan penulis yang berpengalaman di bidang investasi dan saham, khususnya saham perbankan yang terkait dengan produk - produk sekuritas, danareksa dan produk lainnya

Check Also

Mirza: Menurunnya Rupiah Dipengarui Faktor Global

Menurunnya kurs rupiah dalam minggu ini akibat faktor global semakin memanasnya konflik dagang AS dengan ...

Leave a Reply

Your email address will not be published.