Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik pada tahun 2016 ini, hal tersebut bisa terlihat dari pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama yang meningkat jauh dari yang sudah di prediksikan. Produk Domestik Bruto (PDB) meningkat jauh dari ekspetasi karena di dorong oleh daya beli masyarakat yang semakin meningkat. Hal ini tentu sangat mendorong kinerja dari emiten konsumsi. Mengacu pada data PDB kontribusi yang paling besar berasar dari konsumsi rumah tangga dan terlihat mengalami peningkatan daya beli yang efisien.
Pada kuartal II, pertumbuhan ekonomi di prediksi akan mengalami peningkatan, karena banyak masyarakat yang semkain gencar untuk memburu barang konsumsi, baik itu pangan, sandang, sampai tersier seperti transportasi atau gadget. Pada lebaran kemarin, banyak emiten konsumer yang mengalami lonjakan karena terbawa tren berbelanja masyarakat indonesia. selain itu saham emiten konsumer ini sangat di buru karena jika dilihat dari kinerja memang mengalami pertumbuhan. Yang peling gencar terlihat pergerakan di pasar saham seperti PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).
Pada kuartal pertama, pertumbuhan sektor konsumer mengalami pertumbuhan sekitar 10%-12%, namun angka tersebut sudah sangat menguntungkan bagi pelaku pasar. saat ini saham Uniliver yang paling menguasai pasar sejumlah produk nya hampir laris di pasaran. Di perkirkan hingga akhir tahun 2016 ini Emiten Emiten dari konsumer masih akan terus mengungguli di bursa pasar. mengingat semakin membaiknya daya beli masyarakat indonesia.