Gerak pada pairing Poundsterling melawan Dollar AS untuk hari kemarin telah upside ke tingkat kisaran $1.2445. Terjadinya kenaikan pada Sterling ini, menjadi koreksi yang sudah terjadi setelah sebelumnya mengalami pelemaha karena penguatan Dollar AS yang sangat solid.
Bahkan untuk sebelumnya juga sudah sempat capai di tingkat kisaran 1.2452, dimana dari beberapa investor yang melakukan aksi profit taking terhadap penguatan yang terjadi pada dollar AS ada di tingkat tertingginya dalam kurun waktu 14 tahun lamanya.
Poundsterling telah membuktikan kinerja dalam dua bulan terpuruk dibandingkan dengan sebelumnya, terkait dengan keputusan bank of England yang di tengarai bernada dovish untuk mata uang Poundsterling.
Ada di hari Kamis kemarin, dimana dari BOE telah tetapkan untuk tidak merubah tingkat suku bunganya berada di kisaran tingkat 0,25% dan sebutkan bahwa penguatan terjadi pada Sterling ada di bulan lalu memberikan tekanan pada lonjakan inflasi berada di tahun depan. Berdasarkan catatan dari bank sentral, pairing GBPUSD sudah terdukung lebih dari 6% semenjak adanya proyeksi sebelumnya.