Melihat Prospek Investasi Obligasi

Investasi Obligasi dapat diartikan sebagai surat utang dalam jangka waktu yang menengah panjang dan terdapat janji dari pihak yang mengeluarkan untuk membayar imbalan dan melunasi pokok utang yang harus dibayar pada jangka waktu tertentu. Obligasi tentu saja berbeda dengan investasi saham. Saham memberikan hak paten kepada pemegangnya. Bisa di jelaskan. Obligasi bisa disebutkan sebagai pinjaman yang anda berikan kepada perusahaan tertentu.

Untuk saat ini Investasi obligasi bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan untuk kalangan investor pemula. Karena memiliki keunggulan dengan bisa melihat memprediksi resiko di awal dan efek pendapatan yang tetap. Pergerakan obligasi itu sendiri berlawanan arah jika di dilihat dari peregerakan suku bunga bank. Jika suku bunga di bank turun dan dapat dipastikan nilai obligasi akan naik meningkat. Dan investor pun lebih memilih untuk investasi di obligasi.

Banyak hal yang mengundang investor dalam investasi obligasi karena dengan beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh investasi obligasi itu sendiri.  Resiko dari kredit obligasi bisa diprediksi di awal sebelum terjun melakukan investasi. Dan banyak investor yang mengikuti perkembangan dari peringkat rating obligasi.

Likuiditas obligasi yang masih tinggi menjadi daya tarik sendiri untuk para investornya karena dapat di perdagangkan di pasar setiap waktu. Selama harga yang ditawarkan masih sejalan dengan harga paar

Apa Saja Jenis Obligasi di indonesia?

• Obligasi dengan jangka pendek
  Obligasi jangka pendek merupakan efek utang yang telah jatuh tempo dan masih berada dibawah 1 tahun. Dan masih memiliki tingkat likuiditas yang masih tinggi. Dan biasanya surat efek ini biasa disebut sebagai Efek Pasar Uang.
• Obligasi Jangka Menengah.
  Obligasi ini biasanya merupakan efek utang dari yang telah jatuh tempo sekitar 1-5 tahun.
• Obligasi jangka panjang
  Obligasi ini merupakan efek dari utang yang telah jatuh pada tempo sekitaran 3-5 tahun