Saat ini industri perbankan semakin gencar melebarkan sayapnya pada kredit digital. Yang terlihat semakin dominan adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI). Bank BNI terbilang paling agresif dalam menyalurkan kredit melalui jalur digital. Diperkirakan pada tahun 2017 Bisnis Digital BNI, Digital Loan akan tumbuh pesat. Sebab BNI semakin gencar untuk menarik nasabah dari digital yang dimana industri digital juga semakin tumbuh dikalangan masyrakat.
Menurut Senior Vice President Usaha Kecil BNI, Anton Siregar menyampaikan bahwa sejak pertama kali diterbitkan pada bulan April 2016 lalu, Platform BNI Digital Loan sudah memproses aplikasi sebanyak 11.500 aplikasi. Dan terhitung sejak pertama dilincurkan kredit digital BNI sudah mencapai Rp 5 triliun. “ucapnya”
Seperti diketahui, BNI Digital Loan mengeluarkan kredit dibawah Rp 1miliar secara online. Dari semua pinjaman yang diberikan, ada 9.800 orang yang berasal dari Pelaku usaha mikro,Kecil dan menengah (UMKM). Bank BNI mentargetkan kredit dari sektor ini mencapai Rp 6.5 triliun dan bisa direalisasi pada April 2017.
BNI Digital masih memfokuskan penyaluran pada sektor pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan dan industri olahan. Selain meningkatkan sektor digital ini, Bank BNI diharapkan bsia memberikan kemudahan akses untuk pelaku UMKM dalam mendapatkan kebutuhan pembiayaan. Sebab untuk mendapatkan pinjaman, debitur hanya perlu mengisi formulir saja yang tersedia pada situs BNI atau mengunduh aplikasi BNI digital loan lewat ponsel pintar (smartphone).