Industri Perbankan syariah saat ini sudah terlihat mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal tersebut bisa terlihat dari penetrasi bank syariah yang terus membaik disepanjang tahun 2016 lalu. Pada tahun ini diprediksi kinerja bank syariah masih cukup positif. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi kinerja Perbankan Syariah di Sumatera Barat (Sumbar) pada tahun 2017 ini bisa mengungguli kinerja dari bank konvesional. Hal tersebut terlihat dari kinerja tahun sebelumnya yang melebihi bank konvensional.
Kepala OJK Perwakilan Sumatera Barat, Indra Yuheri mengatakan bahwa , kinerja sektor syariah ditahun 2016 lalu sangat memuaskan bahkan tidak terpengarhui oleh kondisi ekonomi. Tahun lalu pencapaian dari sektor ini cukup tinggi bahkan jauh diatas kinerja bank konvesional. “jelasnya”
Melihat data OJK ditahun lalu, Aset perbankan syariah naik 9.36% dari Rp 4,31 triliun menjadi Rp 4,72 triliun. Sementara itu data Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) berhasil menembus angka dua digit dengan berhasil naik sebsar 11.34% dari Rp 2,70 triliun menjadi Rp 3,01 triliun. Dan perlambatan terlihat terjadi pada penyaluran pembiayaan yang hanya naik 2.94% menjadi Rp 3,81 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,70 triliun.
Perlambatan kinerja dari sektor penyaluran pembiayaan karena strategi bank yang menahan laju penualuran kredit untuk menjaga rasio pembiayaan bermasalah. Namun hal tersebut bukan hambatan dan diprediksi ditahun ini kinerja industri perbankan syariah akan jauh lebih baik hingga akhir tahun