Home » Saham » Investasi » Investasi Deposito Tidak Menguntungkan Tanpa Investasi Obligasi Atau Reksadana

Investasi Deposito Tidak Menguntungkan Tanpa Investasi Obligasi Atau Reksadana

PT Bank HSBC Indonesia atau HSBC Indonesia pada bulan April lalu melakukan integrasi dengan PT Bank Ekonomi Raharja untuk terus mendorong nasabahnya dalam berinvestasi melalui tabungan dan deposito.

Steven Suryan, Head of Wealth Management PT Bank HSBC Indonesia mengatakan bahwa produk investasi tabungan dan deposito merupakan instrumen investasi yang sudah tidak bisa diandalkan saat ini, apalagi untuk memenuhi kebutuhan hidup akibat dari suku bunga BI yang sudah turun 8 kali dari tahun 2016 lalu menjadi 4,25% saja. Apalagi LPS Rate juga mengalami penurunan sebanyak 6 kali sejak tahun 2016 dari 7,50% menjadi 5,75%.

Steven memberikan komentar bahwa : “Masyarakat yang ingin berinvestasi dalam tabungan dan deposito perlu dukungan investasi pada produk-produk keuangan lain seperti obligasi dan reksadana asuransi atau layanan wealth management agar kebutuhan hidup jangka panjang bisa terpenuhi”.

Dia menambahkan bahwa untuk stabilitas keuangan nasabah dalam jangka panjang, terutama pada pendidikan anak-anak, HSBC memiliki fitur college care melalui kerjasama dengan Allianz Indonesia. Salah satu manfaat program tersebut adalah, para orang tua bisa mendapatkan dana asuransi pendirikan sampai dengan Rp. 2,5 miliar saat anaknya memasuki jenjang Perguruan Tinggi.

Steven mengatakan : “Persiapan pendidikan anak sejak dini sangat penting karena biaya pendidikan naik setiap tahunnya, survei kami membuktikan bahwa untuk membiayai pendidikan anak sampai jenjang Perguruan Tinggi di Indonesia sedikitnya membutuhkan biaya Rp. 250 juta”.

HSBC juga menyiapkan produk future care  atau persiapan masa pensiun dengan manfaat premi hingga mencapai Rp. 2,1 miliar, berlanjut pada usia 69 tahun dengan total premi hingga Rp. 13,5 miliar.

Micheal Tjandra Tjoajadi, Direktur Utama Schroder Investment Management Indonesia mengatakan bahwa “Masyarakat perlu berpikir ulang dalam investasi tabungan dan deposito ditengah rendahnya suku bunga, alternatif yang bisa diambil reksadana atau obligasi”.

 

 

About Wida Yodik

Kontributor sekuritas.co.id, seorang ahli finansial, trading, ekonomi makro, mikro agribisnis dan hal lain terkait keuangan.

Check Also

Mengenal Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dalam beberapa waktu lalu sudah memperkenalkan jika saham yang ...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *