Mahalnya harga properti kerap dijadikan sebagai halangan bagi generasi milenial untuk berinvestasi properti. Namun jika tingginya harga properti dianggap sebagai peluang maka investasi properti harus dilirik oleh generasi milenial. Tingginya harga properti tidak hanya terjadi dipusat kota, namun juga disejumlah area penyangga sekitarnya. Walaupun membutuhkan dana yang cukup besar, namun peluang investasi ini cocok untuk generasi milenial.
Yang menjadi masalah utama dalam berinvestasi bagi generasi milenial adalah soal pembiayaan. Selain jumlah yang terbatas, mereka juga akan merasa kesulitan untuk mendapatkan pinjaman dalam jumlah besar. Namun jangan khawatir, kami akan berikan tips berinvestasi properti untuk generasi milenial.
- Pangkas pengeluaran bulanan
Generasi milenial yang baru memulai kerja tentu akan mengalami perubahan pola hidup. Ada baiknya untuk tidak boros sebelum terjebak dalam gaya hidup yang salah. Ada baiknya untuk terus menabung dan tidak terlalu boros. - Terbebas dari hutang
Jika ingin membeli properti melalui KPR, pastikan jika catatan keuangan anda di cek secara rinci. Mulai dari pinjaman cicilan kendaraan dan limit kartu kredit. Hal ini akan berpengaruh terhadap kemampuan membayar cicilan setiap bulannya. - Menabung sedini mungkin
Sudah saatnya untuk menabung sedini mungkin, menyisihkan penghasilan anda untuk memulai investasi ini. semakin tinggi jumlah tabungan maka akan mempengaruhi kemampuan anda untuk membayar DP rumah. Semakin besar DP maka semakin kecil pembayaran cicilan.