Program pengampunan pajak dengan kata lain tax amnesty sebentar lagi bakal selesai. Orang-orang juga menunggu apakah sasaran menarik dana WNI dari luar lewat repatriasi dapat terwujud.
Dari satu diantara bank persepsi yaitu BNI terdaftar telah ada Rp 11, 3 triliun dana repatriasi yang masuk ke bank BUMN itu. Sesaat duit tebusan meraih Rp 9 triliun.
” Itu data per 21 Maret. Ini data paling baru, ” kata Corporate Secretary BNI Ryan Kiryanto di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar, Jumat 24/3/2017.
Ryan menyampaikan, dari keseluruhan dana repatriasi itu beberapa besar diletakkan oleh peserta tax amnesty ke deposito. Sebab deposito dikira mempunyai bunga yang tertinggi di banding product perbankan yang lain.
” Mungkin saja 80% masuk ke deposito. Orang yang turut tax amnesty itu ngerti uang, dia paham tabungan bunganya rendah maka dari itu ditaruh di deposito. Ya untuk kami tak apa-apa, ” paparnya.
Menurut Ryan masuknya dana repatriasi itu cukup menolong bank pelat merah itu dalam melebarkan likuiditas. Dana itu juga dapat digunakan sebagai modal penyaluran credit bank berkode BBNI itu.
” Bila telah masuk ke bank tentu telah kita salurkan credit. Rp 11, 3 triliun itu nambah likuiditas BNI, jadi BNI ekspansinya bagus, lantaran likuid, ” tandasnya.