Home » Ekonomi & Bisnis » Tips Bisnis » Berbisnis Reksadana itu Mudah

Berbisnis Reksadana itu Mudah

Salah satu cara berbisnis dengan investasi adalah dengan reksadana. Dengan memilih reksadana yang baik tentu saja bisa meminimalisir resiko investasi ini menjadi rugi. Reksadana sendiri menjadi pilihan masyarakat banyak dikarenakan resiko reksadana sangatlah minim dengan keuntungan yang lumayan menjanjikan. Dengan reksadana, tentu bagi kaum menengah menjadi salah satu alternatif bahkan solusi tersendiri untuk mengikuti dunia pasar saham. Investasi di pasar saham yang tadinya membutuhkan dana besar setidaknya 25 juta untuk 1 lot, saat ini dengan reksadana anda perlu mengeluarkan modal sebanyak 1 juta untuk bertransaksi 1 lot.

tips_berbisnis_reksadana

Cara memilih reksadana yang tepat untuk pemula

Bagi para pemula yang ingin bertransaksi reksadana sendiri tentunya perlu mencermati apa saja yang bisa membuat perdagangan transaksi reksadana nya menjadi maksimal. Dibawah ini akan dijelaskan apa saja poin penting yang perlu diperhatikan oleh pemula dalam menjalani bisnis reksadana.

  1. Keuntungan investasi
    Didalam dunia bisnis apapun tentu orang orang wajar akan haus keuntungan, sama dengan reksadana sendiri para pemula tentunya sangat perlu mengetahui apa saja dan berapa saja keuntungan yang didapat saat transaksi reksadana sebelum memulainya. Perolehan reksadana pada umumnya berada pada angka 25% setiap tahun dengan adanya nilai kontrak yang biasanya mulai dari jenjang 5 tahun, para pemula tentu saja perlu mengkaji ulang bagaimana perolehan reksadana yang akan dijalankannya sebelum mulai transaksi.
  2. Resiko reksadana
    Dibalik keuntungan pasti ada suatu resiko, tentu saja dengan reksadana anda pun patut mempetimbangkan resiko yang akan dihadapi. Pahamilah bagaimana pergerakan pasar dan pahami juga sebesar apa resiko yang akan didapat kala berbisnis reksadana.
  3. Likuiditas
    Bukan hanya bank saja yang perlu memiliki angka likuiditas yang baik tetapi reksadana pun demikian . Pertimbangkan bagaimana anda bisa mengambil dana anda kala anda membutuhkannya, selain itu perhatikan pula bagaimana saham saham reksadana yang akan anda ambil dan tingkat likuiditas masing masing saham nya . Dalam bermain reksadana tidak ada jaminan berapa yang akan anda dapatkan dan juga jumlah resiko.
  4. Jumlah dana reksadana
    Sebelum bermain reksadana anda perlu mengetahui berapa besar dana yang sedang dikelola oleh manajemen investasi reksadana yang anda pilih. Semakin besar dana yang dikelola sebenarnya mencerminkan bahwa perusahaan investasi reksadana tersebut masih sehat.
  5. Pelajari laporan evaluasi
    Dalam nilai profesional, biasanya para pebisnis reksadana membutuhkan sebuah laporan evaluasi dari kinerja dan juga masalah yang muncul selama melakukan transaksi. Laporan ini bisa anda jadikan sebagai patokan untuk melihat langkah langkah perusahaan tersebut dalam mengambil keputusan dan juga pertimbangan dalam setiap transaksi.
  6. Referensi
    Jadikan portal berita dimedia televisi, internet dan berita online sebagai salah satu referensi anda dalam mencari berita berita seputar reksadana dan tips tips investasi lainnya.
  7. Pengalaman pihak ketiga
    Anda juga bisa jadikan referensi dari orang orang yang telah sukses tidak hanya dalam bisnis reksadana saja tetapi juga dalam bisnis lainnya.

About Abdul Hilmawan

Abdul Hilmawan merupakan penulis yang berpengalaman di bidang investasi dan saham, khususnya saham perbankan yang terkait dengan produk - produk sekuritas, danareksa dan produk lainnya

Check Also

8 Cara Sukses Membangun Bisnis RedDoorz

RedDoorz adalah salah satu perusahaan teknologi dan layanan perhotelan terkemuka di Asia Tenggara. Saat ini ...

Leave a Reply

Your email address will not be published.