PT Asuransi Binagriya Upakara masihlah mengandalkan lini usaha property untuk mencapai sasaran pertumbuhan premi selama tahun ini yakni sekitaran 20%.
Direktur Paling utama PT Asuransi Binagriya Upakara Dadang Sukresna menyampaikan sampai dengan kuartal yang pertama tahun ini, pendapatan premi perusahaan sudah meraih Rp34, 5 miliar atau tumbuh 6, 15% bila dibanding perolehan premi pada periode yang sama tahun terlebih dulu yakni Rp32, 5 miliar.
Dia menjelaskan, perkembangan premi pada kuartal I/2017 masih tetap ditopang oleh lini usaha asuransi property. Menurut dia, lini usaha itu jadi penyumbang paling besar dari keseluruhan pendapatan premi yang sukses dihimpun dengan jumlah kurang lebih 70%. Mengenai, sekitaran 30% bekasnya disumbang dari beragam lini usaha seperti asuransi kendaraan bermotor, engineering, marine cargo, serta bermacam.
“Proyeksi lini usaha property masih cukup baik, lantaran sistem konstruksi sebagian bangunan seperti perkantoran, hotel, serta pergudangan di banyak daerah banyak yang masuk tahap penyelesaian. Hal semacam itu dapat jadi kesempatan untuk industri untuk tingkatkan produksi, ” kata Dadang, Rabu 19 April 2017.
Selama 2017, Binagriya membidik dapat meraih perkembangan premi kurang lebih 20% dengan cara year on year (yoy). Sasaran itu bertambah penting bila dibanding realisasi perkembangan premi perseroan tahun lalu yang cuma tumbuh 4% dengan keseluruhan pendapatan premi Rp135, 7 .